Tab Menu Calya Chesta

Lapisan Bumi

Lapisan Bumi
Lapisan bumi ada tiga yaitu, kerak bumi, mantel bumi, inti bumi
  1. Kerak Bumi
  2. Kerak bumi adalah lapisan terluar permukaan bumi yang berupa batuan yang keras dan dingin, tebalnya mencapai 15-60 km. Kerak bumi juga dapat ditempati mahkluk hidup. Kerak bumi terdiri dari batuan, maka disebut denga lisosfer. Kerak bumi juga terdiri dari lautan dan daratan.
  3. Mantel/Selubung Bumi
  4. Lapisan yang satu ini memiliki ketebalan mencapai ±2900km, sehingga lapisan ini merupakan lapisan yang paling tebal. lapisan ini terletak dibawah kerak bumi. Astenofer adalah sebutan lain dari mantel/ selubung bumi.
  5. Inti Bumi
  6. Inti bumi mempunyai 2 bagian yaitu inti bumi luar dan inti bumi dalam
  1. Inti Bumi Luar
  2. Lapisan luar merupakan lapisan cair. Ketebalanya mencapai ±2255 km. inti bumi luar terdiri dari besi, nikel, dan oksigen.
  3. Inti Bumi Dalam
  4. Ketebalan inti dalam mencapai ±1200 km. suhu inti luar mencapai 4000°C. inti dalam ini merupakan lapisan yang paling panas dan merupakan pusat gravitasi. Inti dalam terbentuk dari besi dan nikel padat.




Peristiwa Alam di Indonesia

Peristiwa Alam di Indonesia
Bukan hanya manusia yang bisa melakukan aktivitas, alam juga bisa melakukan aktivitas. Aktivitas alam adalah tanah longsor, tsunami, banjir, angin puting beliung, gempa bumi, gunung meletus, dll. Aktivitas di atas dinamakan peristiwa alam.

Peristiwa alam di Indonesia selalu terjadi karena iklim yang berubah-ubah. Kegiatan manusia adalah salah satu penyebab perubahan iklim yang sangat extrem. Dibawah ini adalah peristiwa alam di Indonesia.

  1. Tanah Longsor

    Tanah longsor terjadi karena hujan yang sangat deras. Hal ini dikarenakan tanah tidak mampu menahan air karena penggundulan hutan. Benda-benda yang diatasnya semua hancur jika di area longsoran tersebut, begitupun sebaliknya permukiman warga yang ada di bawah tertumpuk tanah.
  2. Tsunami

    Daratan dan lautan adalah tempat pusat gempa bumi berada. Gempa bumi dilautan menyebabkan gelombang yang sangat besar yang akan menuju ke pantai dengan kecepatan yang sangat tinggi dan kekuatannya yang sangat besar. Gelombang tersebut disebut gelombang tsunami. Tinggi gelombang tsunami dapat mencapai 30-50 meter, sedangkan kecepatanyan dapat mencapai 1000 km per jam. Gelombang tsunami akan menuju daratan dan merusak kota yang dilaluinya. Contohnya gelombang tsunami di Nanggor Aceh Darussalam.
  3. Banjir

    Banjir juga disebabkan oleh curah hujan yang sangat tinggi. Apabila tidak cukup menampung air mengalir akan terjadi banjir. Banjir juga bisa disebabkan oleh manusia, salah satu contohnya adalah membuang sampah di sungai. Jika kita membuang sampah, dan sampah tersebut tersangkut di sungai maka air sungai tersumbat karena sampah-sampah yang kita buang sehingga berpotensi mengakibatkan banjir. Banjir mengakibatkan jalan raya terendam air dan sulit dilewati, rumah dan bangunan akan rusak, sawah berhektar-hektar akan rusak. Selain itu banjir juga menimbulkan wabah penyakit dan korban jiwa. Penyakit tersebut salah satunya diare, penyaki kulit, dan kolera. Banjir yang sangat besar disebut banjir bandang.
  4. Angin Puting Beliung

    Angin puting beliung terjadi akibat hujan yang tinggi dan angin yang kencang. Ia mampu menerbangkan apa saja yang dilewatinya. Tidak hanya itu selain angin puting beliung terdapat angin kumbang, angin gending, angin bohorok, dll.
  5. Gempa Bumi

    Terdapat tiga jenis gempa bumi, yaitu:
    1. Gempa bumi runtuhan (tanah terban), terjadi akibat longsoran batuan, biasanya tejadi di gua yang runtuh.
    2. Gempa bumi vulkanik, aktivitas magma dalam perut bumi mengakibatkan gempa bumi vulkanik. Contoh gempa bumi vulkanik adalah gempa bumi yang diakibatkan oleh letusan gunung.
    3. Gempa bumi tektonik, terjadi akibat pergeseran kerak bumi atau lempeng bumi. Biasanya terjadi di dasar lautan, dan dapat mengakibatkan tsunami.
    4. Gempa bumi mengakibatkan tanah retak, rumah roboh, pohon tumbang, gelombang tsunami, korban mahkluk hidup, dll. Dari ketiga gempa tersebut, gempa bumi tektonik merupakan gempa bumi yang paling hebat, karena memiliki dampak yang sangat besar. Alat untuk mengukur besaran gempa bumi disebut seismograf, satuan kekuatan gempa dinyatakan dalam skala Richter.
  6. Gunug Meletus

    Lava, abu, dan awan panas merupakan material yang dikeluarkan akibat aktivitas gunung berapi. Selain mengeluarkan material vulkanik, gunung meletus juga mengakibatkan gempa bumi, yaitu gempa bumi vulkanik. Lava merupakan cairan yang sangat panas, dan dapat membakar apa saja yang dilalui. Pada saat turun hujan lava tersebut menjadi dingin, dan terbawa air hujan, sehingga mengakibatkan banjir lahar dingin. Gunung meletus juga memiliki keuntungan, yaitu tanah menjadi subur.

Daur Air dan Penghematan Air

Daur Air

Daur air merupakan siklus air yang terjadi terus menerus. Matahari adalah salah satu faktor terjadinya daur air.

Proses daur air digambarkan sebagai berikut, sinar matahari yang panas mengenai air lalu menguap. Uap tersebut lama-kelamaan menjadi awan. Jika awan sudah tidak mampu menahan air, akan terjadi hujan. Hujan tersebut jatuh ke tanah lalu diserap oleh lapisan tanah. Di dalam tanah air itu disebut air tanah. Air tanah keluar dan menjadi mata air.

Daur Air dan Penghematan Air

Jadi daur air tidak pernah habis. Jika di musim kemarau hujan jarang turun. Di musim kemarau sulit mendapat air. Jadi kita harus menghemat.

Penghematan Air

Walaupun air tidak akan habis, kita harus menghemat air untuk minum, mencuci, memasak, dll. Jika kita tidak menghemat air, air bersih akan berkurang, hal ini disebabkan karena terjadi pencemaran air. Jadi kita harus menghemat air bersih.

Berikut ini adalah cara menghemat air:

  1. Tidak mencuci motor atau mobil setiap hari.
  2. Menutup keran sesudah digunakan
  3. Memanfaatkan air bekas cucian untuk menyiram tanaman
  4. Menggunakan air secukupnya
  5. Mengusahakan mencuci pakaian jika sudah banyak

Bacalah manfaat air bagi mhkluk hidup

Gaya Gesek

Pengertian Gaya Gesek

Gaya gesek adalah gaya yang terjadi krena gesekan antara dua permukaan datar. Semakin halus permukaan benda maka semakin kecil gaya gesek yang terjadi. Semakin kasar permukaan benda semakin besar gaya gesek yang terjadi. Contohnya jika kita mengerem mobil, sepeda, motor akan terjadi gesekan anara ban dan jalan.

Cara Memperbesar Gaya Gesek

Cara memperbesar gaya gesek adalah dengan cara
  1. Membuat alur-alur pada ban mobil, sepeda, atau motor.
  2. Memasang pull bada sepatu sepak bola.
  3. Memasang karet di alas sepatu atau sandal
Cara memperkecil gaya gesek adalah dengan cara
  1. Memasang bantalan peluru.
  2. memberi oli pada roda atau rantai sepeda atau motor.

Keuntungan dan Kerugian Gaya Gesek

  1. Keuntungan gaya gesek adalah membantu kita bergerak tanpa tergelincir. Contoh, pada saat kita berjalan dilantai kita tidak tergelincir karena adanya gesekan yang timbul dari sepatu atau sandal.
  2. Untuk menahan benda-benda agar tidak tergeser. Contoh kursi dan meja tidak tergeser karena adanya gaya gesek.
Berikut adalah kerugian gaya gesek
  1. Menyebabkan aus. Contoh sandal atau sepatu dibagian bawahnya menjadi tipis karena adanya gaya gesek
  2. Menghambat gerakan. Contoh sepeda yang bergeselkan antara ban dan aspal membuat kita mengayuh pedal sepeda dengan tenaga yang besar

Gaya Magnet

1. Pengertian Gaya Magnet dan Sifat-Sifat Magnet

Gaya magnet adalah gaya yang ditimbulkan oleh dorangan dan tarikan dari magnet. Magnet mempunyai bermacam-macam bentuk yaitu batang, silinder jarum, bentuk U, dan ladam atau tapal kuda. Lihat gambar di bawah.
gambar magnet
Selain bentuk magnet berikut adalah sifat-sifat magnet
  1. Kutub magnet ada dua yaitu kutub utara (U) dan kutub selatan(S), dikompas kutub utara disebut north(N), kutub selatan diganti dengan sourth(S). Apabila kedua kutub yang tidak senama (utara dan selatan) dihadapkan maka hasilnya tarik-menarik, sedangkan kutub yang senama (selatan dan selatan) atau (utara dan utara) dihadapkan hasilnya akan tolak-menolak .
  2. Jika semua magnet bergerak bebas, kedua kutub akan selalu menunjukan utara dan selatan.
  3. kekuatan yang dimiliki magnet adalah daya tarik yang dapat menembus suatu benda. Benda yang ditembus oleh magnet antara lain
    kertas, daun, kaca, kayu, dll.
  4. Magnet dapat menarik benda yang tebuat dari besi dan baja. Benda yang bisa ditarik oleh magnet seperti besi, baja, nikel, kobalt, benda yang dapat ditarik magnet adalah benda magnetis. Benda yang tidak bisa ditarik oleh magnet adalah almunium, kayu, kaca, karet, dl, benda yang tidak dapat ditarik magnet adalah benda non magnetis.

2. Magnet Alam dan Magnet Buatan

Berdasarkan asalnya magnet dibedakan menjadi dua yaitu
  1. Magnet alam, merupakan magnet yang terbentuk secara alami. Magnet alam ditemukan pertamakali di Asia yaitu Magnesia.
  2. Magnet buatan, merupakan magnet yang dibuat oleh manusia . magnet buatan dibedakan menjadi dua yaitu magnet tidak tetap adalah magnet yang dibuat dari besi lunak dan magnet tetap adalah magnet yang dibuat dari baja.
Magnet yang biasa kita gunakan adalah magnet buatan. Magnet buatan tebuat dari logam yaitu besi dan baja, mengapa magnet buatan terbuat dari besi dan baja?, karena besi dan baja terbuat dari feromagnetik. Feromagnetik adalah merupakan bahan bahan yang kuat ditarik magnet. Magnet dari besi lebih mudah dibuat daripada magnet dari baja. Kenapa besi lebih mudah dibuat dari pada baja? , karena magnet dari baja memiliki sifat kemagnetan yang lama, itu penyebab besi lebih mudah dibuat menjadi magnet daripada baja. Besi dan baja perbedaanya adalah:

Magnet besi
  1. Sifat kemagnetanya mudah hilang
  2. Molekul besi kurang rapat
  3. Besi lebih mudah dibuat magnet
Magnet baja
  1. Sifat kemagnetanyan tahan lama
  2. Molekul baja rapat dan keras
  3. Baja lebih sulit dibuat magnet

3. Kegunaan Magnet

Magnet bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu digunakan pada kotak pensil, lemari es, dinamo, kompas,dll. Magnet juga bisa digunakan pada alat untuk mengangkut benda-benda besi. Alat-alat tersebut dibuat dengan cara mengalirkan arus listrik. Arus listrik tersebut datang dari dinamo.

4. Cara Membuat Magnet

Magnet dibuat dengan tiga cara yaitu:
  1. Cara Induksi
    Membuat magnet dengan cara induksi adalah dengancara menempelkan magnet ke benda magnetis yang akan disjadikan magnet, kita tempelkan secara berulang-ulang. Sifat kemagnetan ini hanya sememntara saja.
  2. Cara Gosokan
    Cara gosokan adalah salah satu membuat magnet dengan cara menggosok-gosokan baja atau besi dengan kutub magnet. Sifat kemagnetannya juga sementara
  3. Cara Aliran Listrik
    Cara ini bisa juga disebut electromagnet. Sifat kemagnetannya hanya sememntara seperti cara gosokan dan cara induksi. Jika aliran listrik terputus otomatis sifat kemagnetan besi atau baja akan hilang

Proses Pembentukan dan Jenis-Jenis Tanah

Tanah merupakan lapisan yang paling atas di permukaan bumi. Tanah deperlukan oleh semua makhluk hidup di bumi baik manusia, hewan, maupun tumbuhan. Manusia membutuhkan tanah untuk menopang kehidupannya misalnya mendirikan bangunan diatas tanah, bercocok tanam untuk memenuhi kehidupannya di tanah, serta melakukan aktivitasnya diatas tanah. Tumbuhan juga memerlukan tanah untuk tempat hidupnya. Begitu juga dengan binatang, terutama binatang darat, membutuhkan tanah untuk melangsungkan kehidupanya. Begitu pentingnya tanah bagi makhluk hidup di bumi.

Tanah terdiri dari beberapa lapisan utama, yaitu:
  • Lapisan atas merupakan lapisan yang berada dipermukaan paling atas dan subur, dan bisa juga disebut lapisan humus. Humus berasal dari tumbuhan atau hewan yang telah membusuk.
  • Lapisan tengah adalah lapisan yang terbentuk karena sebagian lapiasan atas terbawa oleh air dan mengendsap. Lapisan yang satu ini sering dikenal dengan nama tanah liat
  • Lapisan bawah merupakan lapisan yang terdiri dari bongkahan-bongkahan batu yang banyak.
  • Lapisan batuan induk berupa batu-batuan yang pada.

Proses Pembentukan Tanah

Tanah terbentuk dari proses pelapukan batu-batuan dan sisa-sisa makhluk hidup. Proses ini dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menjadi tanah. Proses pelapukan batuan dibedakan menjadi 3, yaitu:
  • Pelapukan biologi merupakan pelapukan akibat pengaruh micro organisme didalam tanah misalnya semut, rayap, cacing, dll
  • Pelapukan fisika adalh palpukan yang disebabkan oleh alam. Faktor alam misalnya gelombang laut, angin, perubahan suhu,dll
  • Pelapukan kimia merupakan pelapukan yang disebabkan olh bahan kimia. Pelapikan kimia memerlukan suhu dan air yang sangat tinggi. Misalnya baja berkarat.
Proses pembentukan tanah mempunyai tingkat yang berbeda. Berdasarkan pembentukannya terdapat 3 jenis batuan yaitu:
  • Batuan endapan merupakan batuan yang terbentu dari hasil endapan. Contohnya batu bara, batu pasir, batu serpih.
  • Batuan malihan berasa; dari batuan rndapan dan batuan beku. Contohnya batu marmer dan batu sabak
  • Batuan beku adalah batuan magma yang membeku. Batuan beku dibedakan menjadi 2 yaitu
    • Batuan beku dalam adakah batuan yangmengendao didalam permukaan.
    • Batuan beku luar adalh batuan beku yang mengendap diatas permukaan.

Jenis-Jenis Tanah

  • Tanah Liat
    Tanah liat merupakan tanah yang:
    • Sulit di tumbuhi tanaman.
    • Sulit menyerap air.
    • Sering dimanfaatkan untuk kerajinan, misalnya kerajinal membuat pot bunga, cerek, mangkuk, dlll.
    • Setiap butiran saling melekat sat sama lain.
    • butiran tanahnya halus atau lembut.
  • Tanah Humus
    Tanah humus merupakan tanah yang:
    • Berwarna kehitaman
    • Dapat menggemburkan tanah
    • Sangat baik untuk lahan pertanian
    • Berasal dari membusuknya sisa makanan dan sisa hewan
    • Sangat mudah meyerap air.
  • Tanah Pasir
    Tanah pasir adalah tanah yang:
    • Mudah menyerap air
    • Butiran pasirnya sangat banyak
    • Sulit ditumbuhi tanaman
  • Tanah Gambut
    Tanah gambut adalah tanah yang:
    • Lunak dan basah
    • Banyak terdapat diadaerah rawa atau danau dangkal
    • Berasal dari membusuknya lumut dan bahan tumbuhan
  • Tanah Podzolic atau bisa disebut juga sebagai Podsol
    Tanah podsol merupakan tanah yang:
    • Tidak subur bila ditanami
    • Berwarna kecokalatan
    • Terbentuk dari batuan
  • Tanah Kapur
    Tanah kapur adalah tanah yang:
    • Tidak subur bila ditanami.
    • Mengandung bebatuan
    • Mudah dilewati air
    • Kandungan humusnya tidak banyak

Alat-Alat Optik

Sifat-sifat cahaya dimanfaatkan untuk membuat alat optik. Alat optik adalah alat yang mekanisme kerjanya berdasarkan pada prinsip dan sifat cahaya. Macam-macam alat optik adalah sebagai berikut:

  1. Kacamata merupakan alat-alat optik yang bisa membantu pengelihatan manusia. Kacamata berlensa dibedakan menjadi 4 yaitu:
    1. Kacamata berlensa cembung
      Kacamataa berlensa cembung digunakan untuk menolong orang yang menderita hipermetropi atau rabun dekat.
    2. Kacamata berlansa cekung
      Kacamata berkensa cekung merupakan kacamata yang digunakan untuk menolong orang yang menderita miopi atau disebut juga rabun jauh.
    3. Kacamata berlensa silinder
      Kacamata berlensa silinder adalah kacamata yang digunakan untuk menolong manusia yang menderita astigmatisme.
    4. Kacamata berlensa rangkap
      Kacamata berlensa rangkap adalah kacamata gabungan dari kacamata berlensa cembung dan cekung. Kacamata berlensa rangkap ini digunakan untuk menolong penderita mata tua atau bisa juga disebut presbiopi.
  2. Kamera juga termasuk alat opitk kegunaan kamera adalah untuk memotret sesuatu. Kamera berbeda dengan lensa kacamata tetapi lensa positif.
  3. Mikroskop adalah alat untuk melihat benda-benda berukuran sangat kecil. Karena mikroskop kegunaannya untuk melihat benda kecil mikroskop digunakan di laboratorium. Mikroskop juga mempunyai 2 lensa cembung seperti kacamata yaitu lensa okuler dan lensa objektif. Lensa okuler adalah lensa yang dekat dengan mata kita sendiri. Lensa objektif adalah lensa yang dekat dengan benda.
  4. Kaca pembesar (lup atau suryakanta) Kegunaanya yaitu melihat benda kecil sehingga menjadi tampak besar kaca pembesar mempunyai lensa yaitu lensa cembung. Kaca pembesar biasanya digunakan oleh tukang arlokiji tetapi bisa juga digunakan oleh pertanian untuk melihat bakteri atau hama misalnya hama Thrips.
  5. Penahkah kamu melihat bintang? Alat optik yang satu ini bisa melihat bintang yaitu teleskop atau teropong merupakan alat optik yang bisa melihat bintang, bulan, alam semesta.
  6. Proyektor adalah alat yang digunakan untuk menghasilkan bayangan nyata. Penggunaan proyektor biasanya dipasang di bioskop bisajuga untuk pelajaran.
  7. Periskop kegunaannya untuk melihat musuh dari kapal selam ke permukaan laut. Bagian Periskop terdiri dari cermin datar.

Jenis-Jenis Pesawat Sederhana

Alat yang dapat memudahkan kita bekerja adalah pesawat, pesawat bukan berarti kapal terbang tetapi alat kerja. Pesawat sederhana dibedakan 2 jenis yaitu pesawat sederhana dan pesawat rumit.

1. Pesawat sederhana adalah alat yang digunakan pekerja secara sederhana

2. Pesawat rumit adalah gabungan dari alat-alat sederhana

Gabungan dari alat sederhana tersebut dibedakan 4 jenis yaitu:

1. Tuas/pengungkit

2. Bidang miring

3. Roda berporos

4. Katrol

1. Tuas/ Pengungkit
Tuas/Pengungkit adalah pesawat untuk mengungkit benda berat maupun ringan. Tuas juga memiliki  titik-titik gaya saat kita sedang mengungkit benda yaitu beban, titik tumpu, kuasa.

Pengungkit di bedakan  3 jenis yaitu:

1. Pengungkit Jenis Pertama
Titik tumpu (TT) terletak di antara titik beban (TB) dan titik kuasa (TK), contoh

1. Pemoto kuku

2. Jungkat-Jungkit

3. Tang

4. Gunting

Jenis-Jenis Pesawat Sederhana

2. Pengungkit Jenis Kedua

Titik beban(TB) terletak di antara titik tumpu (TT) dan titik kuasa(TK), contoh

1. Pemecah biji

2. Pembuka kaleng

3. Gerobak roda satu

4. Mesin pemotong kertas

Jenis-Jenis Pesawat Sederhana

3. Pesawat Jenis Tiga

Titik kuasa (TK) terletak di antara titik tumpu (TT) dan titik beban (TB), contoh

1. Pinset

2. Sekop

3. Penjepit es

4. Stapler

Jenis-Jenis Pesawat Sederhana

2. Bidang Miring

Bidang miring adalah suatu permukaan datar yang memiliki suatu sudut, yang bukan sudut tegak lurus. Bidang Miring membantu kita untuk menaikan benda berat, misalnya kotak yang akan diangkut ke truk pasti menggunakan Bidang Miring dari papan.

Jenis-Jenis Pesawat Sederhana

3. Roda Berporon

Roda berporos adalah pesawat sederhana yang berbentu seperti lingkaran denagan poros dibagian tengahnya. Contoh

1. Roda

2. Becak

3. Setir mobil

Jenis-Jenis Pesawat Sederhana

4. Katrol

Katrol adalah suatu roda dengan bagian berongga di sepanjang sisinya untuk tempat tali.

Katrol di bedakan 4 jenis yaitu

1. Katrol Tetap

2. Katrol Bebas

3. Katrol Rangkap

4. Katrol Ganda

1. Katrol Tetap

Katrol tetap adalah katrol yang tidak berubah posisinya(tetap), contoh

1. Tiang bendera

2. Sumur timba

2. Katrol Bebas

Katrol bebas adalah katrol yang berubah posisinya bila digerakan, contoh

1. Pelabuhan

2. Pabrik

3.Katrol Rangkap

Katrol rangkap adalah katrol yang terdiri dari lebih dari satu.

4. Katrol Ganda

Katrol ganda adalah katrol yang terdiri dari beberapa katrol